Yusron Berjanji Lindungi Petambang Kecil

 

Pasangan bakal calon Gubernur-Wakil Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Yusron Ihza Mahendra-Yusroni Yazid mendeklarasikan pencalonan, Minggu (11/12) di Pangkal Pinang, Kepulauan Bangka Belitung. Pasangan itu diusung PBB dan PPP 

PANGKAL PINANG, KOMPAS.com — Bakal calon gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Yusron Ihza Mahendra, menjanjikan perlindungan bagi petambang kecil. Perlindungan hukum bagi mereka akan menjadi prioritas jika ia terpilih.

Yusron, yang juga adik kandung mantan Menteri Hukum dan HAM Yusril Ihza Mahendra itu, mengatakan, selama ini petambang kecil, yang mayoritas warga Bangka Belitung (Babel), terus dikejar-kejar dengan tudingan menambang timah secara liar. Sedangkan perusahaan besar dengan leluasa selama ratusan tahun menambang timah Babel.

"Jika saya terpilih, saya akan memprioritaskan pembuatan peraturan daerah yang akan melindungi petambang kecil," ujarnya dalam pidato pendeklarasian dirinya sebagai bakal calon gubernur Babel, Minggu (11/12/2011), di Pangkal Pinang, Babel.

Ia menjanjikan pula ada aturan komprehensif tentang penambangan. Selama ini, aturan penambangan tidak jelas dan situasi itu dimanfaatkan sekelompok orang. "Alam rusak, timah habis, Babel tidak dapat apa-apa," ujarnya.

Salah satu penyebabnya adalah Babel yang sudah 11 tahun berdiri tidak punya rencana tata ruang dan wilayah (RTRW). Akibatnya, Babel berjalan tanpa panduan. "Tidak ada konsep Babel akan menuju ke mana," tuturnya.

Selain soal pertambangan, Yusron juga menyoroti sektor energi. Di sektor itu, Babel saat ini sedang ada perdebatan tentang pembangunan pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN). "Saya akan mengatasi persoalan energi tanpa harus bunuh diri dengan membangun PLTN," ujarnya.